Selamat Datang Sobat, Jangan Lupa Tinggalkan Jejak ya... ^_^
Monarch Butterfly 2

Jumat, 14 Oktober 2016

Pinky Promise : Sebuah Inspirasi Perduli Kanker

Sudah tahu kah bahwa bulan oktober diperingati sebagai bulan perduli kanker payudara yang dikenal dengan oktobreast ? hal ini didasarkan atas semakin banyaknya penderita kanker di Indonesia, untuk tahun 2016 sendiri kanker payudara telah menempati posisi pertama dari penyakit kanker lainnya yang mematikan seperti kanker kolorektal, kanker leher rahim, kanker paru dan kanker rahim.

Bersama komunitas love pink yakni perkumpulan orang-orang pejuang kanker dan garda medika mengadakan nonton bareng film berjudul Pinky Promise bertempat di Blitz-Mall Of Indonesia, Kelapa Gading. Dalam event saat itu undangan yang hadir pun berkesempatan cek kesehatan dan berfoto di booth yang telah disediakan.



Cek Kesehatan (Doc.Pri)
Sebelum pemutaran film, kegiatan tersebut diwali dengan sesi sharing (materi sharing baca disini) perwakilan dari komunita love Pink dan Garda medika. Dikatakan untuk melawan penyakit mematikan ini yang bahkan tidak hanya menyerang kaum perempuan saja namun juga laki-laki pun bisa terindikasi penyakit kanker payudara dibutuhkan usaha dan kerja sama berbagai pihak. Oleh sebab itu perlu ditingkatkan kesadaran dan kepedulian bersama akan pentingnya kesehatan payudara, sehingga jumlah penderita tidak terus bertambah.

Film Pinky Promise

Terinspirasi dari para pejuang kanker di komunitas Love Pink, sebuah rumah produksi film MP Pro menggagas tayangan bernilai edukasi bertajuk 'Pinky Promise'.

Menggandeng sutradara Guntur Soeharjanto berkisah tentang kehidupan para wanita yang memiliki problematika hidupnya masing-masing, salah satunya kanker payudara. Bermula sejak Tika (Agni Pratisha),  Vina (Dea Ananda), Ken (Dhea Seto), dan Bebih (Alexandra Gottardo) dipertemukan dalam Rumah Pink sebuah tempat singgah yang di rancang tante Anin, untuk menjadi tempat bagi para pejuang kanker payudara agar dapat saling berbagi cerita dan menguatkan.
Pinky Promise
Film Pinky Promise akan menginspirasi para pejuang kanker agar tidak menyerah dengan keadaan, bahwa penderita kanker payudara masih memiliki harapan, terlebih ketika ada dukungan dan cinta dari orang-orang terdekat. Terkadang sebuah semangat dan keberanian justru lebih penting dibandingkan segala terapi yang dijalankan penderita kanker itu sendiri.

Dalam film ini kita akan menyaksikan totalitas Agni Prastisha dan Dhea Seto yang memangkas habis rambutnya demi peran yang dimainkannya. Begitupun akting tak biasa dari Alexandra Gottardo yang memainkan peran dengan logat ndeso sekali juga Dhea Ananda dengan gaya bicara ngelenong.

Di hiasi juga dengan wajah-wajah aktor dan aktris tanah air sebagai cameo sebut saja Chelsea Islan yang memgang peran dirimya sebagai duta kanker payudara. Selain itu ada Gunawan, Maudy Koesnaidi, Ringgo Agus Rahman, Derby Romeo dan lain-lain.

Beberapa nilai coba di berikan melalui film Pinky Promise ini seperti ketika harus kehilangan seseorang agar tidak patah semangat, terus berjuang dalam hidup dan meneruskan mimpi-mimpi terlebih menjadi berguna bagi orang lain.

Melalui film ini bukan hanya hiburan semata yang bisa didapatkan. Ada edukasi serta inspirasi semangat yang bisa dimaknai. Resmi tayang di bioskop seluruh Indonesia 13 Oktober 2016.

Betapa pentingnya nikmat sehat itu, penyakit memang tidak akan memilah kesiapa akan singgah. Nah, terlebih bagi seorang individu super sibuk kerap kali mengabaikan pola hidup sehat, untuk menjaga keseimbangan tersebut kini ada sebuah aplikasi mobile smartphone yang dapat membantu sebagai reminder menjaga pola hidup sehat bernama Medcare.

Garda Mobile Medcare
Aplikasi Medcare (Doc.Garda Asuransi Astra)
Merupakan Aplikasi pintar berbasis android atau iOS dibuat dan dikembangkan oleh Asuransi Astra, perusahaan yang bergerak dalam bidang asuransi umum dan merupakan anak dari Astra International Tbk. Garda Mobile Medcare sangat mudah digunakan, mulai dari pemasangan hingga dalam penggunaan fitur yang disediakan.

Manfaat dalam keseharian tentu saja dapat digunakan sebagai alat bantu untuk mengatur pola hidup sehat. Fitur-fitur menarik dan bermanfaat bisa didapatkan dalam aplikasi ini, seperti pengingat aktifitas kebugaran, minum obat, kontrol kesehatan, mencatat aktifitas harian (makanan, minuman, berat badan ideal, beristirahat atau tidur), mencatat gejala penyakit yang sedang diderita dan masih banyak lainnya. 

16 komentar:

Wuri Wulandari mengatakan...

Hi mbak Siti, hihihi baru mampir nih aku. Seru ya acaranya kemarin. Filmya juga bagus sangat menginspirasi. Aku follow blognya ya mbak Siti :D

Riski Ringan mengatakan...

Bulan ini banyak film Indonesia yang sarat makna dan pesan ya. Jadi pengen nonton...

Mel Allira mengatakan...

Hai Mbak Siti, bagus ya acaranya kemarin.. Lengkap dg tes kesehatan, sharing & nobar.. Sampai ketemu di acara lainnya ya! :)

Utie Adnu mengatakan...

Great,,. Mba Siti mksh infny slm kenal y

Nunu Halimi mengatakan...

Merinding deh mba kalau dengar soal cancer, semoga kita semua selalu sehat ya mba...oiya mba oot..kmaren lupa pingin foto bareng..

Siti Nurjanah mengatakan...

Iya seru banget, senang sudah bisa mengenal mba Wuri juga. Sampai berjumpa di event berikutnya :)

Siti Nurjanah mengatakan...

Perfilman Indonesia sedang naik daun :)
Semakin banyak opsi tontonan mba

Siti Nurjanah mengatakan...

Lengkap..senang bisa hadir di event itu dan bisa kenal mba Melati akhirnya
Sampai berjumpa di event berikutnya :)

Siti Nurjanah mengatakan...

Salam kenal juga mba Mutie Adnu
Jangan lupa nonton ya.. :D

Siti Nurjanah mengatakan...

Iya mba Nunu..kalo udah soal cancer itu jd pembahasan yg buat parno. Aaamiiin ya Allah. Semoga kita selalu di limpahi kesehatan

Siti Nurjanah mengatakan...

Ohh..iya ya mba. Ko sampe ga keingetan selfie bareng
Padahal jarang banget bs event barengan sama Mba Nunu, semoga next time ada kesempatan lagi

TS mengatakan...

Wah film baru lagi... makasih infonya mba

Kornelius Ginting mengatakan...

Noted satu lagi film layak simak karya anak bangsa sendiri

Unknown mengatakan...

Ih kece banget ada adek chealse islan

Siti Nurjanah mengatakan...

Padahal film ini cukup menginspirasi. sayang masa tayangnya hanya sebentar

Siti Nurjanah mengatakan...

Engga sampe kelewatan nonton ga Mas CumiLebay ?