Saya pernah membaca sebuah buku, dimana dalam setiap kalimatnya teruntai kutipan yang inspiratif. Seperti seorang penulis yang Saya kagumi karyanya, Bunda Helvy Tiana Rosa yang telah menerbitkan hasrat dalam diri untuk tidak sekedar membaca, tapi juga menuliskannya. Sebagaimana tutur beliau 'menulis itu mengukir keabadian' meskipun entah Engkau tiada, maka jejakmu masih abadi dalam tulisan itu.
Kerap kali, setiap ada workshop yang berkaitan dengan kepenulisan, Saya selalu antusias. Dan kali ini Saya merasa cukup bersyukur ketika mendapat kesempatan untuk mengikuti worskhop bersama Mba Dini Fitria seorang mantan jurnalis yang juga telah menerbitkan 3 novel terbaiknya dengan menggarap setting lolasi di tiga negara berbeda. Workshop ini sendiri sudah berlangsung untuk kedua kalinya dan diadakan oleh Komunitas ISB (Indonesian Social Blogpreneur) di gawangi Teh Ani Berta yang tak lelah menebar inspirasi. Sebuah tema yang menggetarkan, yakni menulis dengan cinta. Ya..karena dalam menuangkannya harus disertai rasa sehingga akan mengena ke hati pembacanya.