Berbagai tempat di dunia ini punya standar kecantikan yang berbeda di tiap wilayahnya, pun dengan Indonesia yang memiliki definisi perempuan cantik dengan spesifikasi tertentu dan sudah pasti berbeda dengan negara Eropa, Amerika bahkan mungkin sesama negara di Asia itu sendiri. Adanya pengkotak-kotakan atas nama standard kecantikan ini kerap kali menjadi problem dimana banyaknya perempuan akan berusaha mencapai standar itu hingga sering kali mengabaikan faktor ekonomi dan kesehatan.
 |
| Sumber Gambar : Pexels |
Dengan segala keunikannya tentang perempuan, hampir sebagian besar dari kaum ini tentu ingin bisa tampil cantik dan mempesona. Kendati bagi sebagian orang, cantik itu relatif namun tidak sedikit pula orang yang terobsesi dengan standard kecantikan.
Berbagai macam cara ditempuh untuk menjadi cantik mulai dari perawatan rutin di klinik atau salon kecantikan dengan biaya selangit atau dengan beragam cara sederhana perawatan di rumah dengan skincare.
Pada dasarnya Skincare tidak serta merta menyulap kaum perempuan menjadi cantik secara instan. Butuh konsisten dan rajin untuk penggunaan skincare secara rutin. Sebenarnya penggunaan skincare tidak semata untuk sekedar menjadi cantik, manfaat lainnya yakni menutrisi kulit agar senantiasa sehat. Kulit yang sehat pastinya memberikan efek cantik dan cerah.
Dengan menjaga kulit tetap sehat, tentunya meminimalkan resiko terkena masalah kulit seperti jerawat dan kulit kusam. Namun ada beberapa hal yang tak boleh di abaikan, yakni pemilihan produk skincare yang tepat dan sesuai.
Tren skincare saat ini semakin berkembang. Ada berbagai macam produk dengan kelebihannya di tawarkan seperti mencerahkan kulit, menghilangkan jerawat, ataupun menunda gejala penuaan dini. Branding tersebut tentunya begitu menggoda terlebih untuk perempuan yang memiliki obsesi tampil cantik.
Dari sekian banyak cara untuk tampil lebih mempesona, ada hal yang tak boleh diabaikan yakni agar hasil perawatan menjadi lebih optimal sebaiknya kenali dulu tipe kulit yang dimiliki apakah termasuk kulit kering, berminyak, kusam atau sensitif. Setelah itu, baru pilih skincare yang sesuai dengan kebutuhan tipe kulit.
 |
| Sumber Gambar : Pexels |
Memilih skincare memang membutuhkan waktu yang tidak sebentar, tentunya untuk melihat reaksi kulit apakah cocok atau tidak. Ada baiknya pertimbangkan hal-hal berikut sebelum memilih skincare :
1. Kenali karakteristik kulit
Hal pertama sebelum membeli skincare untuk digunakan dan menjadi tak sia-sia adalah mengenali karakteristik kulit. Skincare yang bagus dan cocok bagi orang lain, tidak selalu akan bagus dan cocok untuk diri sendiri sebab setiap orang memiliki jenis kulit berbeda.
Oleh karenanya penting sekali mengenali karakterisitik kulitmu, setelah itu di cek apakah skincare yang akan di beli sudah sesuai dengan karakteristik kulitmu. Setiap jenis kulit punya penanganannya sendiri dan tidak bisa suatu produk mengatasi semua kebutuhan jenis kulit.
2. Kenali Masalah Kulit
Hal ini tentu menjadi poin penting dalam memilih skincare yang akan digunakan. Tujuannya, agar perawatan lebih efektif dan tidak merembet pada masalah baru jika yang digunakan tidak sesuai dengan yang dibutuhkan kulit.
Dengan mengetahui permasalahan kulit wajah, kamu bisa menentukan produk skincare mana yang kandungannya cocok dengan jenis dan permasalahan kulit yang dialami sehingga pemilihan produk yang tepat dapat direda atau di sembuhkan.
3. Cek Bahan Baku dan Komposisinya
Baca klaim produk dan sesuaikan dengan kebutuhan kulit, perhatikan setiap kandungan yang ada dalam produk skincare tersebut. Kemudian, cari tahu manfaat dari masing-masing bahan bakunya.
Cek langsung ingredients pada kemasan produk skincare. Setiap produk secara teliti agar tidak salah memilih produk skincare yang bisa mengakibatkan timbulnya permasalahan kulit. Kamu juga perlu tahu kandungan skincare yang aman dan tidak aman untuk jenis kulit wajahmu.
4. Jangan Tergiur Iklan
Tidak mudah terpengaruh dengan sesuatu yang viral, setidaknya telaah apakah brand nya terpecaya. Jangan asal tertipu promosi juga yang justru berisiko menyebabkan kulit jadi lebih rusak. Lebih baik fokus pada kandungannya agar bisa mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
Tidak ada salahnya sebagai bahan pertimbangan, melihat pengalaman atau review orang lain. Saat ini, sudah sangat mudah untuk menemukan review maupun ulasan mengenai pengalaman orang dalam penggunaan produk tertentu. Kamu bisa analisa dari semua review produk tersebut. Jika menemukan banyak ulasan mengaku tidak puas atau mengalami masalah setelah memakainya, maka sebaiknya pilih produk skincare yang lain. Sebagai tambahan refrensi, bisa juga baca-baca blognya Ira Hamid di label beauty & healthy.
5. Pastikan Telah Terdaftar BPOM
Cek izin resmi edarnya, produk skincare yang terdistribusi di Indonesia dan terjamin keamanannya harus terdaftar di Badan POM karena hal ini menjadi indikator bahwa skincare pilihanmu aman dan tidak berbahaya. Untuk mengeceknya, kamu bisa melihat dari QR barcode izin edar dari BPOM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar